Otoracing.Net – Semarang. Tampil di berbagai kategori kelas Bebek 2Tak dengan mengawal dua tim sekaligus—RMF Trans dan SRC Reborn Racing Team—motor-motor racikan Mas Rudi Salekong dari bengkel SRC Rebon Pacitan benar-benar menunjukkan tajinya.
Pada gelaran Grand Final Motoprix 2025 yang berlangsung di Sirkuit Mijen, Semarang (15–16/11), skuad ini sukses mendominasi podium.
Empat Podium Utama Disapu Bersih
Dominasi nyata terlihat dengan keberhasilan para rider andalan menyapu empat podium terbaik di kelas Bebek 2Tak:
- Diaz Kumorojati – Juara kelas Bebek 2Tak 116cc
Diaz Kumorojati – Juara kelas Bebek 2Tak 125cc Ex-Rider
Chessy Melandri – Podium Bebek 2Tak 116cc
HF Rasya – Podium Bebek 2Tak 125cc Novice
Chessy Melandri podium terbaik bebek 2Tak 116cc.
Tak berhenti di situ, rider lain seperti Benaya Farel yang juga memacu motor racikan SRC Rebon Pacitan berhasil menambah koleksi podium.
Total, 10 podium sukses diamankan dalam satu event—sebuah pencapaian yang membuktikan kualitas riset dan setelan mesin garapan bengkel Pacitan tersebut.
Riset Knalpot Baru Turut Berbuah Manis
Keberhasilan ini juga makin lengkap dengan progres riset terbaru dari tim mekanik SRC Rebon.
“Alhamdulillah mas, kita bisa mendominasi podium di berbagai kelas Bebek 2Tak. Untuk riset, kita kebetulan sedang mengembangkan knalpot AFF mas, dan alhamdulillah sudah banyak dipesan tim-tim untuk Bebek 2Tak road race,” ungkap Rudi Salekong, mekanik sekaligus owner SRC Rebon Pacitan.
Dengan performa konsisten serta riset yang terus dilakukan, SRC Rebon Pacitan kembali menegaskan diri sebagai salah satu kekuatan yang tak bisa di pandang sebelah mata pada balap Bebek 2Tak nasional.
By
